DAPUR PUTIH ? Kenapa Tidak ?
- Kategori Induk: ROOT
- Diperbarui: Selasa, 25 September 2018 11:00
- Ditayangkan: Selasa, 25 September 2018 10:31
- Ditulis oleh adminrumahku
- Dilihat: 2124
- Cetak
- 25 Sep
Banyak keuntungan menggunakan warna putih sebagai warna utama pada dapur. Selain terlihat elegan, kebersihan pun akan selalu terjaga.
Warna putih seringkali dipersepsikan sebagai warna yang mudah kotor, sehingga tak sedikit orang sengaja menghindarinya. Padahal, dengan mengaplikasikan warna putih, seseorang menjadi terdorong untuk senantiasa menjaga kebersihan. Terlebih di dapur, yang menuntut kebersihan terjaga demi dihasilkannya makanan yang sehat dan bersih bagi anggota keluarga tercinta.
KENAPA PUTIH ?
Terang, bersih dan segar, adalah karakteristik dari dapur putih. Di sisi lain, ruangan dapur akan nampak lebih luas, dan mengundang perasaan terbuka.
- Dapur putih, cocok untuk segala gaya interior, baik itu modern, klasik, rustik, etnik ataupun kontemporer.
- Memberi kesan lapang, terang dan elegan
- Mudah dipadankan dengan warna lain
- Dapur warna putih akan nampak cantik saat ditambahkan pencahayaan tambahan.
PERAWATAN
- Bersihkan sesegera mungkin kotoran yang timbul. Makin ditunda, akan makin susah pembersihannya.
- Rutin merawat, untuk menghilangkan lapisan minyak akibat uap dari aktifitas memasak. Lapisan minyak ini dapat memudarkan kecerahan warna putih dapur.
- Dapur ber-finishing duco, sebaiknya dihindari pemakaian pembersih mengandung bensin dan metanol, karena dapat mengikis warna cat.. bersihkan dengan lap kain halus kering.
- Untuk bahan pelapis HPL, bisa digunakan bahan pembersih yang umumnya beredar di pasaran. Yang perlu diingat, hindari terendam air dalam waktu lama, karena dapat mengurangi daya rekat lapisan pada multipleks.
- Warna putih mampu menjadi penyatu antara dapur dan ruang lain, untuk rumah berkonsep open space yang lapang.
Dapur putih akan nampak cantik dan bercahaya, kala ditambahkan pencahayaan tambahan dibalik lemari kabinetnya.
MATERIAL
Untuk top table, bisa digunakan solid surface warna putih. Material ini direkomendasikan karena tidak memiliki pori-pori sehingga noda yang tumpah kecil kemungkinannya akan terserap, sehingga menodai permukaan meja. Untuk pilihan kabinetnya, bisa digunakan melaminto untuk lapisan dalam kabinet, HPL (High Pressure Laminated), finishing duco putih, atau duco dengan tambahan polyurethane . bahan yang mudah dibersihkan. Sedangkan untuk dinding, sebaiknya pilih dari bahan akrilik, sehingga cipratan minyak dan bumbu saat memasak dapat mudah dibersihkan.
PADU PADAN
Agar dapur putih tidak nampak monoton, bisa disiasati dengan berbagai cara. Menggunakan elemen penyeimbang pada aksesoris dapur, peralatan, atau furnitur di dapur, dapat menciptakan aksen menarik. Pada dapur putih bergaya modern, pemilihan handle kabinet atau peralatan memasak dari bahan stainless steel, akan memperkuat kesan modern. Aksen menarik lain bisa diperoleh dengan penggunaan kursi berwarna pada area pantry. Selain itu, kabinet dapur juga bisa dikombinasi dengan warna lain, misalkan cokelat, hitam, merah atau warna kesukaan, tanpa menghilangkan dominasi warna putih.
Tema putih diperkuat dengan pilihan backsplash mozaic kaca, sehingga menampilkan kesatuan warna. Untuk perangkat apliances-nya, penggunaan material stainless steel, memperkuat kesan modern pada desain dapur putih ini.